Berita Viral | Berita Terpercaya | Berita Terkini | Info Berita Hari Ini | Berita Terkini
Gresik, Jawa Timur – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya Abdillah Ramdan, asisten masinis KA Jenggala, dalam insiden kecelakaan tragis yang terjadi pada Selasa malam, 8 April 2025.
Kecelakaan maut ini terjadi ketika KA Jenggala bertabrakan dengan sebuah truk pengangkut kayu di perlintasan sebidang. Truk tersebut diduga nekat menerobos perlintasan tanpa mengindahkan rambu-rambu keselamatan yang berlaku.
Selain menewaskan Abdillah Ramdan, insiden ini juga menyebabkan masinis kereta, Purwo Pranoto, mengalami luka serius akibat terjepit muatan kayu. Saat ini, ia tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Ibnu Sina, Gresik.
Menanggapi peristiwa ini, KAI kembali mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan mematuhi peraturan saat melintasi perlintasan kereta api. Dalam pernyataan resminya, KAI menekankan pentingnya kesabaran dan kesadaran demi keselamatan bersama.
“Kita mungkin merasa tak sabar menunggu di perlintasan kereta. Waktu terasa berharga, hingga rambu-rambu keselamatan diabaikan. Namun, di balik rambu itu, ada pekerja-pekerja yang berjuang demi keselamatan kita semua. Seperti Asisten Masinis kami, yang gugur akibat keputusan sembrono di perlintasan,” tulis KAI dalam pernyataannya.
Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa keselamatan di perlintasan kereta merupakan tanggung jawab bersama. KAI berharap masyarakat dapat lebih disiplin dan bijak agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
